SASKIA
Kishi (Nurul Arifin) dibentak dosennya yang juga dokter, Ramon (Rico
Tampatty), karena terlambat masuk ruang kuliah. Di luar Kishi menyatakan
protes atas perlakuan itu. Sikap ini justru menumbuhkan rasa suka
Ramon. Ia mendekati dan berhasil memacarinya. Ditunjukkan pula sisi lain
kehidupannya: penyanyi klab malam. Malah Ramon merasa ia lebih bisa
melampiaskan seluruh dirinya sebagai penyanyi dan bukan sebagai dokter
dan dosen, yang dijalaninya karena menuruti orangtua. Kebolehannya ini
membuat ia ditaksir pemilik klab malam lain. Ramon menolak. Manajer
pentas, Sahadi (Charlie Sahetapy) bekerja sama dengan pesaing tadi.
Ramon dijebak. Ia difoto bersama dengan perempuan dalam keadaan teler.
Foto itu diterima Kishi. Dan tanpa memberi tahu alasannya, Kishi
memutuskan hubungan. Ramon sakit hati. Ia lalu membalas saat melihat
kesempatan bahwa adik Kishi, Saskia (Deasy Ratnasari), pelajar SMA,
jatuh cinta padanya. Kishi hanya bisa melarang tanpa memberi alasan.
Suatu hari, Saskia dan teman-teman berlibur ke puncak. Ayahnya minta
Kishi menemaninya. Di sana ada Ramon juga. Kishi dan Ramon bertengkar di
ruang tertutup. Saskia mendengar dan pingsan. Ramon menyesal dan
memberi tahu pada Saskia bahwa mereka sebaiknya berpisah. Lalu ia juga
minta maaf pada Kishi sambil menjelaskan dendam sakit hatinya. Ia minta
Kishi kembali. Kishi menolak. Saskia seolah lupa pada peristiwa
sebelumnya dan bisa kembali ceria.