BENDI KERAMAT
Merupakan drama Srimulat yang difilmkan, peran-peran penting dimainkan oleh Basuki dan Timbul. Gaya permainan Srimulat mewarnai panggung, begitu pula lagu-lagu dangdut. Basuki (Basuki) ingin sekali mendapat bendi keramat milik pamannya. Mereka percaya bahwa dengan mengucapkan mantra tertentu bendi tersebut dapat membuat wanita-wanita berebut memburunya. Melihat khasiat ini calon mertua Basuki ingin memanfaatkannya, sehingga menuai akibat istrinya minggat. Basuki akhirnya kawin dengan Lydia (Lydia Kandou) pacarnya sejak awal.
P.T. METRO VISTARIA FILM
LYDIA KANDOU BASUKI AMINAH CENDRAKASIH ADE IRAWAN TIMBUL SUNARYO ARMAN EFFENDY JACK MALAND ASEP SUPARMAN JAJA MIHARDJA HERMAN TINO YOYO DASRIYO |
Film ini kurang sukses diangkat ke layar lebarnya, mengingat setiap pangung Srimulat selalu di penuhi oleh penontonnya. Ada juga yang memfilmkan drama panggung Tonil yang kurang sukses juga diangkat ke film, diawal munculnya film Indonesia, drama panggung China, melayu, timur tengah hingga India. Tetapi panggung Srimulat sudah berapa kali di coba diangkat ke Film, tetapi kurang baik dan kurang lucu, entah kenapa, padahal memakai pemain Srimulatnya sendiri. Mungkin ini yang menyadarkan orang film bahwa srimulat bisa lucu karena Improvisasi yang mereka lakukan di panggung, sedangkan di film, mereka terbatas oleh ruang dan frame kamera juga, tetapi di panggung mereka juga terbatas oleh besar-tidaknya panggung. Jadi apa yang salah? Banyak yang bilang mungkin karena tehnis pembuatan film yang selalu berpindah angel kamera dan membutuhkan waktu, ruang dan gerak. SEdang di panggung, sebelum mereka main, mereka sudah sadar seberapa besar ruang gerak mereka agar tidak out frame/out of panggung.