Rangga (Frans Tumbuan), seorang pemborong besar, hidup tidak harmonis dengan istrinya, Sara (Farida Pasha) yang gila seks. Dalam kesepiannya Rangga berkenalan dengan Rani (Lenny Marlina) seorang gadis panggilan. Meski Rani seorang pelacur, tetapi Rangga menemukan kesejukan hubungan. Mereka saling membutuhkan dan jatuh cinta, lalu berjanji segera menikah. Tetapi nasib Rangga ditentukan lain, ia meninggal dalam sebuah kecelakaan pesawat. Sebagian besar harta peninggalan Rangga diwariskan pada yang berhak, yaitu anak dalam kandungan Rani, hasil hubungannya dengan Rangga. Sara memprotes keras, namun tetap sulit karena kedudukan hukumnya sudah kuat. Dengan bantuan Sutan (Menzano), Sara pergi menemui iblis dan berjanji setia menjadi pengikutnya. Itulah sumber malapetaka bagi semua pihak.
P.T. DARA MEGA FILM
LENNY MARLINA FRANS TUMBUAN FARIDA PASHA MENZANO NAZAR AMIR DIDIT KASIDI |
Rangga (Frans Tumbuan) si pengusaha besar ternyata tidak harmonis dengan istrinya, bidadari Sara (Farida Pasha). Dalam kesendiriannya, Rangga bertemu dengan Rani si gadis panggilan (Lenny Marlina). Meski pelacur, Rangga menemukan kebahagiaan dalam dirinya. Mereka saling membutuhkan, langsung jatuh cinta dan bersumpah untuk menikah dalam waktu dekat. Tapi takdir tidak berpihak pada mereka. Rangga tewas dalam kecelakaan pesawat. Sebagian besar kekayaannya diwariskan kepada Rani. Sara memprotes, tapi hukum mengatakan sebaliknya. Dengan bantuan Sutan (Menzano), hamba Rangga yang meragukan, Sara membuat kesepakatan dengan iblis dan berjanji untuk menjadi muridnya. Ini adalah awal bencana bagi semua orang. Sutan berubah dengan bantuan ilmu hitam di Rangga dan menghamili Rani. Sara ingin membunuh anak itu dan mengirim ular, belatung, dan lainnya ke Rani. Itu datang ke duel ajaib antara Sara dan Sutan. Sutan menang dan membakar Sara. Tapi dengan bantuan saudara muslim yang beragama Sutan dan setan jahat bisa dihancurkan.
Temukan apa. Jika kita berpikir pada awalnya belum melihat drama normal dengan perzinahan, semuanya berubah setelah sekitar 20 menit menjadi perjalanan horor yang aneh.
Terutama sebagai Sara dan Sutan setelah doa di gua berpartisipasi dalam semacam ritual voodoo yang luar biasa. Di dalam gua terdapat manusia kera, manusia kelelawar dan makhluk lainnya serta Sara dan Sutan minum dari kuali besar yang diisi oleh bola mata, tulang dan benda lainnya. Juga serangan kepala terbang ke bayi di buaian tak terlupakan. Ada serangan dari ular dan belatung dan kelahiran burung iblis terlihat. Yang juga patut disaksikan adalah duel antara Sara dan Sutan termasuk batang pohon terbang dan bebatuan, pertarungan di udara dan di bawah tanah.
Hiburan super meski awalnya agak sulit.
Terima kasih banyak kepada Tom (shootgringoshoot) untuk kelangkaan ini. Ini adalah salah satu dari sedikit film yang mungkin tidak dirilis di vcd di Indonesia atau Malaysia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar