Gepeng (Gepeng), tukang tambal ban di desa Solo, pergi ke Jakarta untuk mencari Jujuk (Jujuk Juwariah), pacarnya yang sudah hendak dinikahinya. Jujuk diajak Asmuni (Asmuni) atas permintaan istrinya, Sofia (Sofia), tantenya Jujuk, untuk membantu di rumah. Tarsan (Tarsan), kawan sekampungnya yang sudah cukup lama di Jakarta, dan pernah ditolak cintanya berusaha mengambil hati Jujuk. Bahkan Asmuni, sopirnya, dan pembantu-pembantu pria bersaing untuk mendapatkan Jujuk. Tarsan yang mengetahui kedatangan Gepeng, berusaha mengacaukannya sehingga Gepeng gagal menemui kekasihnya.
Gepeng terlunta-lunta dan jadi pelayan restoran. Di sini ia bertemu dengan pemimpin Srimulat (Boedi SR). Karena bakatnya, Gepeng segera tenar. Maka Tarsan dan kawan-kawannya menculik Jujuk. Asmuni menyangka Gepeng yang menculik, maka Gepeng diambil dari asrama Srimulat. Pimpinan Srimulat dan anak buahnya yang ganti mencari. Semuanya sampai ke tempat penculikan, hingga Jujuk bisa dibebaskan, sementara Gepeng yang mengejar Tarsan dkk naik motor malah nyasar ke perlombaan motor cross. Banyolan Srimulat yang untuk kesekian kalinya dipindahkan ke film dan belum juga bisa menyamai keberhasilan di pentas.
P.T. CIPTA PERMAI INDAH FILM
GEPENG JUJUK JUWARIAH ASMUNI BASUKI TIMBUL TARSAN BAMBANG GENTOLET ANIEK ASMARA SOFIA WD PAUL POLII BOEDI SR SUBUR SURYADI |