Tampilkan postingan dengan label EMPAT BREWOK DARI GOA SANGGRENG / 1988. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label EMPAT BREWOK DARI GOA SANGGRENG / 1988. Tampilkan semua postingan

Rabu, 02 Februari 2011

EMPAT BREWOK DARI GOA SANGGRENG / 1988

EMPAT BREWOK DARI GOA SANGGRENG


Seorang bayi diselamatkan Eyang Sinto Gendeng (Cherry Ivonne), karena kedua orangtuanya dibunuh Mahesabirawa (Yan Bastian), yang marah pacarnya dikawini orang lain. Bayi itu dilatih silat dan diberi senjata sakti, berupa sebuah kapak. Ia bernama Wiro Sableng (Tonny Hidayat). Lalu ia mencari pembunuh ayahnya yang dikabarkan sudah mati. Tinggal anak buahnya yang dipimpin Kalingundil (Gino Makasutji). Sementara itu ada empat orang yang dikenal sebagai Empat Brewok dari Goa Sanggreng, juga mencari Kalingundil dengan alasan ingin balas dendam juga. Maka terjadi perkelahian tiga pihak. Wiro Sableng menang, tapi pacarnya, Nilamsuri (Susan Aryani), anak Kalingundil, meninggal.
 P.T. CANCER MAS FILM

TONNY HIDAYAT
CHERRY IVONNE
GINO MAKASUTJI
SUSAN ARYANI
YAN BASTIAN
LUCY SOEBARDJO
HANS SIDARDJA
KENT PUTRA
ALI MS
ADNAN
NETTA SRI SUPRAPTI

Rabu, 26 Januari 2011

EMPAT BREWOK DARI GOA SANGGRENG / 1988

MEPAT BREWOK DARI GOA SANGGRENG



Seorang bayi diselamatkan Eyang Sinto Gendeng (Cherry Ivonne), karena kedua orangtuanya dibunuh Mahesabirawa (Yan Bastian), yang marah pacarnya dikawini orang lain. Bayi itu dilatih silat dan diberi senjata sakti, berupa sebuah kapak. Ia bernama Wiro Sableng (Tonny Hidayat). Lalu ia mencari pembunuh ayahnya yang dikabarkan sudah mati. Tinggal anak buahnya yang dipimpin Kalingundil (Gino Makasutji). Sementara itu ada empat orang yang dikenal sebagai Empat Brewok dari Goa Sanggreng, juga mencari Kalingundil dengan alasan ingin balas dendam juga. Maka terjadi perkelahian tiga pihak. Wiro Sableng menang, tapi pacarnya, Nilamsuri (Susan Aryani), anak Kalingundil, meninggal.

P.T. CANCER MAS FILM

TONNY HIDAYAT
CHERRY IVONNE
GINO MAKASUTJI
SUSAN ARYANI
YAN BASTIAN
LUCY SOEBARDJO
HANS SIDARDJA
KENT PUTRA
ALI MS
ADNAN
NETTA SRI SUPRAPTI