Karena tak punya anak, suami-istri Hartono (S. Hardy) dan Ayati (Marlia
Hardi) mengasuh Mimi (Hartati), anak tetangga, seperti anak sendiri.
Kebahagiaan tak lama, karena Mimi harus pindah bersama keluarganya. Tak
lama kemudian Ayati hamil, dan anaknya diberi nama Harti. Di masa
revolusi fisik, Hartono meninggalkan anak istri untuk berjuang. Dalam
keadaan kacau, Harti meninggal, menyusul kabar bahwa Hartono juga gugur.
Kesehatan jiwa Ayati terganggu dan dirawat di rumah sakit. Untung ia
jumpa jururawat bernama Mimi, yang mengingatkan Ayati akan anak
tetangganya dulu, hingga kesehatannya pulih.
PEMBUAT FILM INDONESIA 1900-1992, Blog ini tentang pembuat film Indonesia, mulai dari Isu, peristiwa, sosok, dibalik layar, berita, bioskop, analisa, kritikus, undang-undang film, film negara, bintang film, sutradara, Cinematographer, produser, sosok yang berpengaruh, sang legend, aktor, aktris, perkembangan film Nasional, jadul, lawas, nostalgia, jaman, kejayaan, keemasan, mereka yang membuat film, penonton, situasi sosial saat itu, perjuangan, kemerdekaan, era Belanda, Jepang, fungsi film dll.
Tampilkan postingan dengan label AJATI / 1954. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label AJATI / 1954. Tampilkan semua postingan
Selasa, 31 Maret 2020
Langganan:
Postingan (Atom)