Sebagai anak tanpa orang tua, Yatim bermimpi disuruh oleh ayah dan ibu
pergi ke utara. Hal itu dituruti, sehingga Yatim tiba di suatu
pertapaan. Sesudah dewasa, Yatim melanjutkan perjalanan, berbekal jimat
dari guru/pertapa. Di tengah jalan ia jumpa gerombolan yang hendak
menculik putri mahkota Laila. Yatim membebaskan Laila. Raja amat gembira
atas hasil jerih Yatim, yang lalu diberi pangkat Panglima Muda.
Pengangkatan ini membikin Menteri Jabar dan pangeran Hamid jadi murka.
Ketika putri diculik raksasa, kembali Yatim menunjukkan keperkasaannya,
membebaskan (lagi) puteri Laila, dan Yatim diangkat sebagai raja muda
dengan gelar Perkasa Alam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar