Adisti (Jenny Rachman) sering diejek kawannya sebagai anak haram. Ibunya, Marni (Lenny Marlina)tidak pernah menjelaskan masalahnya meskipun Adis sering mendesaknya. Suatu hari pak pos memberitahu bahwa ia mendapat kiriman uang dari Yuwono,yang sebenarnya sudah sering berulang tanpa sepengetahuannya, karena ibunya yang mengambil. Adis kemudian menanyakan masalahnya kepada bibinya, Atik (Marlia Hardi). Dari bibinya itu, Adis tahu bahwa ayah kandungnya adalah Yuwono (Kaharuddin Syah), yang pernah menjabat camat di desanya, sementara Marni menjadi sekretarisnya. Saat Yuwono menikah dengan gadis lain,hubungan Yuwono dan Marni telah membuahkan kehamilan. Marni minta kawin, tetapi kemudian cerai setelah Adisti lahir. Marni kemudian menikah dengan Yudi (Halim Perdanakusuma) dan hidup bahagia di Sukabumi.
Adis sempat datang ke rumah Yuwono hanya untuk melihatnya saja.Yuwono merasa terganggu dan karena Adis sudah cukup umur, Yuwono menulis surat pada Adis menjelaskan siapa dirinya. Adis kuliah di Jakarta dan Yuwono pernah mampir sebentar ke asrama Adis. Saat liburan Adis datang dan menginap di rumah bapaknya, Yuwono.Karena Yuwono selalu menghindar, Adis memaksa bicara. Sang Ayah lalu minta maaf. Meskipun sudah dijelaskan masalahnya,Adis merasa tak pantas dicintai pacarnya, Prayoga (Herman Felani. Ibunya datang ke Jakarta untuk membantunya, dan untunglah sahabat asramanya, Elsye (Lydia Kandou) berhasil mempertemukan Ibu dan Ayah Adis di bandara saat ayahnya hendak berangkat ke daerah transmigran,untuk mengabdikan sisa hidupnya. Yuwomo akhirnya mewariskan hartanya pada Adis dan kakak tirinya.
P.T. CIPTA PERMAI INDAH FILM
filmnya ko susah bgt dicari
BalasHapus